Tertib Lalu lintas, Polresta Mataram, Gelar Operasi Serentak di 4 Titik Rawan Pada Malam Weekend

Mataram NTB - Ratusan Pengendara terjaring Ops Patuh Rinjani 2023 dan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) yang dilaksanakan Polresta Mataram Pada Malam weekend, Sabtu, (15/07/2023) pukul 21:00 wita.

Kegiatan tersebut serentak dilakukan di 4 titik di Kota Mataram yang dianggap rawan macet, rawan kecelakaan dan ramai Pengunjung. Keempat lokasi tersebut yakni Simpang BI/Islamic Center, kemudian Bundaran Jempong, Bundaran Selaparang Udayana, dan Depan Mall Lama Jl. Pejanggik Cakranegara.

Baca juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia: Momentum Bank untuk Stop Danai Batu Bara

Kasat lantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko SI.K., kepada media ini menyampaikan bahwa pada Ops Patuh dan KRYD pada malam Weekend tersebut melibatkan 212 Personel Gabungan Polri, Dishub, TNI dan personel Brimob.

Baca juga: Wagub NTB Berharap Komitmen Bersama Wujudkan 100% Renewable Energy

Kegiatan tersebut disamping dalam rangka Ops Patuh Rinjani 2023 dan KRYD bertujuan untuk mengajak masyarakat terutama pengendara motor agar selalu melengkapi persyaratan berkendara serta membiasakan masyarakat untuk mentaati tata tertib berlalu lintas.

"Pada kegiatan tersebut disamping melakukan penindakan, petugas melakukan kampanye Tertib Berlalu lintas dengan membentang Spanduk yang bertuliskan ajakan tertib Lalu lintas serta menyampaikan himbauan secara lisan kepada masyarakat pengguna kendaraan yang melintas, "jelas Bowo.

Baca juga: Tanggul Jebol, 6 Blok Perumahan Bhayangkara Residence Terendam

"Pengendara yang dikenakan tilang masih didominasi oleh pengendara yang tidak menggunakan Helm, kemudian knalpot Brong dan terakhir tidak dilengkapi surat kendaraan, "imbuhnya.

Ia berharap dengan Operasi Patuh Rinjani 2023 masyarakat akan menjadi terbiasa dan termotivasi untuk tertib mengendarai kendaraan dan taat akan aturan lalu lintas. Hal ini tentu sangat bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun orang lain karena dapat meminimalisir berbagai jenis kecelakaan.(Adb)

Baca juga: Krisis Iklim, Komunitas Mahasiswa UI dan UGM Layangkan Petisi ke Direktur BNI